The Power Of Syukur
Assalamu'alaikum
Apa itu syukur?
Sudahkah setiap hari kita bersyukur kita pada Tuhan?
Apa manfaat dari syukur bagi kehidupan manusia?
Yoshh,setelah sekian lama udah ga nulis di blog ini, dan hari ini gue kangen nulis di blog lagi, dan pada kesempatan kali ini gue akan membawakan pembahasan yang "sangat penting". Mengapa gue katakan demikian? Karena pembahasan ini berkaitan dengan hubungan setiap individu dengan TuhanNya, ya! Kita akan membahas tentang kekuatan dari syukur.
Kata syukur sudah tidak asing lagi di telinga kita. Setiap agama juga memerintahkan pemeluknya untuk senantiasa bersyukur. Lalu, sebenarnya apa definisi dari syukur ini? Syukur ini merupakan suatu sikap untuk mengungkapkan pujian kepada TuhanNya, dalam arti lain dikatakan bahwa syukur adalah berterima kasih kepada pihak yang telah berbuat baik atas kebajikan yang telah diberikannya (Al-Munajjid, 2006: 236).
Sedangkan syukur menurut terminology (dalam Al-Munajjid 2006: 236) artinya memperlihatkan pengaruh nikmat Tuhan pada diri seorang hamba pada hatinya dengan beriman, pada lisannya dengan pujian dan sanjungan, dan pada anggota tubuhnya dengan mengerjakan amal ibadah dan ketaatan. Berdasarkan pengertian tersebut bersyukur berarti memperlihatkan keimanannya terhadap Tuhan, kemudian memperlihatkan lisannya dengan pujian dan anggota tubuhnya dengan perbuatan.
Dari beberapa definisi tersebut maka akan timbul pertanyaan kepada diri kita, "sudahkah setiap hari saya bersyukur?" Jawaban dari pertanyaan tersebut tentunya hanya bisa dijawab oleh individu masing-masing. Namun, sudah selayaknya kita sebagai manusia untuk selalu bersyukur atas nikmat Tuhan yang diberikan kepada kita.
Apabila kita hitung nikmat pemberian Tuhan, sampai kapanpun kita tidak akan mampu menghitungnya. Itu berarti kita tahu, betapa banyaknya nikmat Tuhan yang diberikan kepada kita. Salah satu contohnya sebut saja kesehatan, dengan kondisi tubuh yang sehat kita bisa bekerja, sekolah, kuliah, dan melakukan berbagai aktivitas lainnya. Itulah sebabnya mengapa kita sudah selayaknya untuk selalu bersyukur kepada Tuhan kita.
Lalu, apa manfaatnya apabila kita selalu bersyukur atas segala pemberian Tuhan?
Manfaat syukur itu kembali pada orang yang bersyukur, kebaikan yang ada kembali pada mereka yang bersyukur. Syukur memiliki hubungan positif dengan berbagai emosi positif seperti kepuasan hidup, kebahagiaan, mudah memaafkan orang lain tidak mudah merasa sepi dan mudah mengontrol amarah sehingga terhindar dari depresi, kecemasan dan iri hati. Bersyukur memiliki korelasi dengan kebahagiaan subjektif (subjective well-being). Orang yang bersyukur menunjukkan peningkatan mood yang positif (Watkins, Woodward, Stone, & Kolts, 2003).
Penelitian menemukan bahwa syukur dan self-esteem memberikan kontribusi pada kebahagiaan seseorang. Sekalipun self-esteem memberikan kontribusi yang lebih kuat (Sativa & Helmi, 2013). Selain dengan kebahagiaan, syukur juga berhubungan dengan kepuasan hidup. Penelitian yang dilakukan oleh Rohma menemukan adanya hubungan antara keduanya (Rohma, 2013). Penelitian lain juga menemukan bahwa syukur merupakan prediktor dari kepercayaan diri (Salim, 2015).
Sementara dari pendapat lainnya di sebutkan sebagai berikut :
Sayyid Quthb yang dikutip oleh Ahmad Yani, menyatakan empat manfaat bersyukur, yakni:
- Menyucikan Jiwa
- Mendorong jiwa untuk berbuat baik
- Memperbaiki dan memperlancar interaksi sosial
- Menuntun hati untuk ikhlas
- Menumbuhkan optimis
- Memperbaiki kualitas hidup
- Membentuk hubungan persahabatan yang lebih baik
Oke, semoga pembahasan diatas bisa bermanfaat bagi kita semua, thanks for reading
"Jangan lupa bersyukur"
Terimakasih :)
.
.
.
Sumber :
Ahmad Rusdi, Syukur dalam Psikologi Islam dan Konstruksi Alat Ukurnya, Jurnal Ilmiah Penelitian Psikologi: Kajian Empiris & Non-Empiris, Vol. 2., No. 2., 2016. Hal. 39
Ida Fitri Shobihah, KEBERSYUKURAN (Upaya Membangun Karakter Bangsa Melalui Figur Ulama), Jurnal Dakwah, Vol. XV, No. 2 Tahun 2014, hal. 386-387
Ahmad Yani, Be Excellent: Menjadi Pribadi Terpuji, (Jakarta: Al Qalam, 2007), hal. 251-252
Aura Husna (Neti Suriana), Kaya dengan Bersyukur: Menemukan Makna Sejati
Bahagia dan Sejahtera dengan Mensyukuri Nikmat Allah, (Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2013), hal. 152
Sumber gambar :
https://images.app.goo.gl/rTGw2tEgYzi7LSE89
Comments
Post a Comment
Kata-katamu mencerminkan dirimu